Pondok Pesantren Al Inayah yang berlokasi di Kampung Sawit, Desa Cikeusik, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, menggelar peringatan Milad ke-5 sekaligus acara Khotmil Qur’an wal Kutub. Minggu (15/06/2025).
Kegiatan tersebut berlangsung dengan khidmat dan meriah, dihadiri oleh berbagai kalangan, termasuk Pjs Kepala Desa Cikeusik Ba’i Rukmana, para kiai, tokoh masyarakat, wali santri, dan jamaah dari berbagai daerah.
Rangkaian acara diisi dengan berbagai kegiatan keagamaan dan perlombaan seperti pembacaan qasidah, Khotmil Qur’an, serta lomba pidato santri. Kegiatan ini menjadi momen kebersamaan antara pesantren dan masyarakat dalam menumbuhkan nilai-nilai keagamaan dan kebudayaan.
Dalam sambutannya, Pjs Kepala Desa Cikeusik, Ba’i Rukmana, mengajak seluruh hadirin untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Ia juga mengajak para orang tua agar memasukan anak-anaknya di pesantren untuk memperkuat pendidikan agama serta sebagai salah satu upaya mencegah kenakalan remaja yang saat ini kian meningkat.
“Mari kita bersama-sama memantau dan membimbing anak-anak kita agar terhindar dari perilaku negatif yang dapat merugikan diri sendiri, keluarga, dan lingkungan." Ujarnya.
Sebelum acara puncak ceramah, dilakukan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Ustadz Sarmin dari Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak. Kemudian acara dilanjutkan dengan tausiyah keagamaan yang disampaikan oleh dua Kiai ,yakni Kiai Abi Aan dari Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, dan Kiai Ahmad Matin dari Kecamatan Cibaliung, Kabupaten Pandeglang.
Pimpinan Pondok Pesantren Al Inayah, K.H. Entis Sutisna, dalam sambutannya menegaskan bahwa peringatan milad ini bukan sekadar acara internal pesantren, melainkan merupakan momentum kebersamaan seluruh wali santri dan masyarakat.
“Saya mengajak semua elemen masyarakat untuk bersama-sama mendukung keberlangsungan pesantren sebagai pusat pendidikan dan dakwah." Tuturnya.
(LP/Eri Piatna).
Social Footer